Makan Buah Bersama, Ajarkan Banyak Hal Pada Siswa

“Aku suka buah!” girang seorang anak ketika diberi tahu kegiatan mereka sesaat setelah mereka kembali dari aula untuk melakukan kegiatan latihan pentas. Anak laki-laki tersebut bahkan membagikan kebahagiaannya pada teman-teman yang ada di sekitarnya. Hal tersebut terjadi setelah Mam Yo memberi tahu bahwa kegiatan mereka pada hari ini di kelas adalah membuat sate buah yang disediakan oleh sekolah dan memakannya bersama. Sebuah kegiatan pembelajaran tambahan yang diadakan oleh TK Santo Yosef Lahat sebagai salah satu cara untuk mengenalkan makanan sehat sejak dini pada anak-anak TK Santo Yosef Lahat. 

Kegiatan yang diikuti oleh seluruh siswa TK Santo Yosef tersebut diawali dengan memberikan instruksi oleh para guru yang mendampingi siswa TK di masing-masing kelas, yang dilanjutkan dengan sesi cuci tangan bersama dan mengantri untuk mengambil buah di dapur TK, sebelum akhirnya kembali ke kelas untuk membuat sate buah. Mam Ani, selaku kepala sekolah mengatakan bahwa kegiatan ini diadakan dengan harapan bahwa anak bisa mengenal buah sebagai makanan sehat dan gemar untuk makan buah, selain itu menjadi bentuk tanggung jawab sekolah. “Harapannya bahwa anak bisa menjadi mengenal buah beserta bahasa inggrisnya dan anak juga suka untuk makan buah karena telah mengetahui manfaatnya. Disamping itu ini merupakan salah satu tanggung jawab sekolah untuk mengenalkan makanan sehat pada anak sedini mungkin,” jelas Mam Ani. 

Memiliki tujuan awal dan harapan untuk mengenalkan buah sebagai makanan sehat, kegiatan ini dalam prosesnya juga mengajarkan banyak hal yang diajarkan oleh guru-guru TK Santo Yosef Lahat pada anak-anak tersebut, seperti sikap disiplin, tanggung jawab, belajar antri, hingga kesabaran. Proses mencuci tangan yang menjadi awal dari kegiatan tersebut dilakukan secara bergantian dengan cara mengantri, begitupun dengan mengambil buah dan tusuk sate yang dilakukan di dapur TK. Memberikan pengajaran secara langsung pada siswa untuk mengantri dan bersabar dalam menunggu antrian, membuat TK Santo Yosef dalam pengajarannya tak hanya memberikan materi dan pengajaran berupa ucapan belaka, tetapi juga mengajarkan secara langsung, dan membiasakan anak-anak untuk terlibat secara langsung mengenai materi yang mereka pelajari. 

Begitu pula sikap tanggung jawab yang diajarkan dalam kegiatan ini,  juga menjadi salah satu hal yang dipelajari oleh siswa secara langsung. Guru yang bertugas mengawasi siswa tak hentinya mengingatkan bahwa buah yang berada di piring dan tusuk sate yang akan digunakan merupakan tanggung jawab dari masing-masing siswa. Jika ada buah yang terjatuh ke lantai, maka guru akan dengan tegas menegur siswa tersebut akan keteledorannya, tetapi kemudian akan mengganti buah tersebut dengan yang baru. 

Materi yang diajarkan bersamaan dengan praktek seperti ini menjadi salah satu cara bagi guru-guru TK Santo Yosef Lahat dalam menanamkan nilai luhur dan positif pada siswa agar lebih mudah dimengerti dan dapat diterima dengan lebih mudah serta menyenangkan.