Article Detail

Supervisi, siapa takut.

Supervisi pengajaran TK Santo Yosef Lahat


TK Santo Yosef melaksanakan supervisi pembelajaran secara terjadwal dan tidak terjadwal. Namun guru - guru sudah terbiasa dengan keadaan seperti itu. Pada bulan Februari 2018  bapak Herisusilo kepala Devisi pendidikan kantor wilayah Lahat dan ibu Ceicil staf Devisi masuk kelas persiapan dan melakukan supervisi untuk Miss Sella dan Mom Heny. Tampak dari wajahnya dua guru tersebut kelihatan tenang dan tetap melaksanakan pembelajaran secara baik.

Memang tidak serta merta dari pihak Devisi pendidikan mengadakan supervisi secara mendadak masuk kelas, tetapi dari pihak kepala TK dan Deviisi sudah ada jadwal sebelunya. Supervisi ini bertujuan meningkatkan profesi untuk guru dan pelayanan terhadap  peserta didik. Peningkatan profesi bagi guru diwujudkan setelah supervisi ada wawan hati antara superfisor dan guru, dari situ guru mengetahui kekurangan dan kelebihannya sehigga kelebihan dijadikan modal untu melayani peserta didik lebih baik dan kekurangannya diperbaiki agar tidak terjadi kesalahan yg berkepanjangan.

Pelayanan untuk peserta didik, dimaksudkan dengan supervisi sejauh mana guru memberikan pelayanan kepada anak dapat dilihat dan dievaluasi bila ada kekurangan.
Dengan supervisi yang tidak terjadwal pihak Superfisor dapat melihat kinerja guru yang sebenarnya, guru benar siapa atau hanya siap bila disupervisi, manfaat dan hasil dari superviai terjadwal dan tidak terjadwal sungguh dirasakan oleh kami TK Santo Yosef Lahat. Dari pihak Kadivpen wilayah juga dapat mengetahui secara langsung keadaan guru di unit TK sehingga sinergi semakin baik untuk sebuah pelayanan.

"Asal Tuhan dimuliakan dan sesama diabdi "

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment